Introduction to Container and Docker

Introduction to Container and Docker

Pada tulisan kali ini kita akan mengenal dahulu konsep VM dan Kontainer agar dapat mudah di pahami kita bahas satu persatu dari

Virtual Machine / VM

  • VM adalah teknologi untuk optimasi kapasitas server

  • VM bisa running banyak komputer dalam satu server fisik

  • Penggunaan resource akan dibagi ke sejumlah VM yang ada dan bisa di atur

Hypervisor adalah virtual machine monitor (VMM) yang bertugas untuk membuat, menjalankan, dan mengatur VM. Hypervisor dibagi menjadi 2:

  • Type-1 hypervisor (native atau bare-metal hypervisor)

  • Type-2 hypervisor (hosted hypervisor)

Hypervisor tugasnya adalah mem-virtualisasi VM. Software untuk membuat Virtual Machine contoh nya : HyperV Windows, Virtual Box, Proxmox, VM Workstation.

Containerization

Containerization adalah konsep virtualisasi virtual, yang disebut dengan container (bukan VM). Container ini lebih ringan dan fungsinya lebih spesifik. adapun kelebihan container di banding VM adalah

  • less overhead

  • mudah untuk di deploy

  • efisien, mudah untuk di patch dan scale

  • dll....

Docker

Docker merupakan platform untuk virtualisasi di level OS. Virtual pada docker disebut dengan container. Pada docker ada beberapa pengertian penting yang harus di ketahui

  • Docker Container adalah virtual container yang isinya mencakup semua kebutuhan yang di perlukan untuk menjalankan aplikasi.

  • Docker engine adalah merupakan software yang bertanggung jawab untuk containerization.

  • Docker image adalah file hasil operasi build terhadap aplikasi yang ingin di dockerize. File image ini nantinya menjadi basis pembuatan dan ekekusi container

  • Dockerfile adalah file text yang isinya semua command untuk keperluan build image.